
Ayoinvestasi.my.id - Tentunya semakin banyak tawaran untuk berbisnis online, semakin banyak orang yang ingin menekuninya. Terutama sistem reseller drop-selling yang sering ditawarkan oleh banyak platform dan toko online.
Sistem ini cenderung lebih mudah diterapkan dan tidak membutuhkan banyak modal, sehingga banyak orang yang ingin menjalankannya.
Namun, sistem bisnis reseller dropship sangat rawan menjadi titik penipuan. Betulkah?
Tentunya selama ini banyak platform dan toko online yang terjerat scammers dengan menerapkan sistem ini.
Jadi bagi yang berminat menjalankan sistem reseller dropshipping, sebaiknya hati-hati dengan memperhatikan beberapa hal berikut.
1. Telusuri Alamat Lengkapnya
Ada baiknya menelusuri alamat lengkap sebelum mendaftar sebagai reseller dropshipping di salah satu toko online. Mengapa?
Pasalnya, jika ada tanda-tanda penipuan, hal ini dilakukan sebagai tindakan pencegahan.
Cara mencari alamat bisa dilakukan dengan mencarinya di Google Maps atau bertanya pada kerabat terdekat.
Jika Anda tidak memiliki kerabat dekat, Anda juga bisa membaca setiap review di website toko online tersebut.
2. Pastikan Terdapat Nomor Telepon Aktif
Apakah melacak alamat lengkap toko online menjamin kredibilitasnya? tentu saja tidak. Pasalnya, toko online curang sering mengganti nomor telepon calon member baru.
Jadi jika Anda mencoba menghubungi toko online dengan nomor lain nanti, itu akan berfungsi lebih baik.
Jika nomor telepon yang diberikan olshop berbeda, maka dapat dipastikan ada tanda-tanda penipuan dan sistem bisnis sebaiknya jagan dilanjutkan.
3. Tidak Menetapkan Syarat yang Terlalu Rumit
Toko online yang benar-benar dapat dipercaya tidak akan pernah menetapkan kondisi yang terlalu rumit. Seperti toko online Elzatta, Rabbani, dll. Bahkan, setiap anggota baru tidak perlu membayar biaya pendaftaran.
Toko online penipu seringkali mengharuskan Anda membayar biaya pendaftaran awal dan menjanjikan berbagai keuntungan saat Anda bergabung.
Meskipun pada awalnya menguntungkan, tetapi lama-lama pasti ada cara untuk menarik anggota agar menghabiskan lebih banyak uang.
4. Harga yang Ditawarkan Masuk Akal
Hingga saat ini masyarakat belum menyadari bahwa toko online yang menawarkan sistem reseller dropshipping cenderung menawarkan harga yang tidak masuk akal.
Misalnya harganya lebih murah dari toko lain, bahkan terlalu mahal tapi kualitasnya terjamin.
Jika ini masalahnya, maka Anda tidak boleh melanjutkan karena dapat menarik anggota untuk membeli dalam jumlah besar.
Jika uang sudah ditransfer, barang tidak akan pernah sampai ke alamat tujuan.
5. Tidak Terus Menerus Menawarkan Promo
Perlu juga dicatat bahwa seringkali toko online palsu terus-menerus menawarkan promosi. Hal ini dilakukan untuk menarik para dropshipper agar berbelanja dalam jumlah besar.
Jika hal ini terjadi, ada risiko barang tidak dikirim, dan sebaliknya, ada pembeli yang curang yang harus diwaspadai, jangan sampai korban merasa dirugikan.
Promosi yang ditawarkan tentunya sangat beragam, biasanya dalam bentuk gratis, gratis ongkos kirim, dll. Ada juga pesanan yang sengaja dikirim satu sampai tiga kali, tetapi pesanan berikutnya tidak pernah sampai.
6. Amati Jasa Kirim yang Digunakan
Jika Anda telah mendaftar sistem reseller dropship, Anda dapat mengamati layanan pengiriman yang digunakan lebih awal.
Pasalnya, kini banyak toko online penipu yang mencoba menanamkan kepercayaan pelanggan dengan mengirimkan barang saat melakukan pemesanan ke tiga.
Oleh karena itu, selama kurun waktu tersebut, coba perhatikan jasa transportasi yang digunakan. Jika toko online tidak konsisten mengirimkan ekspedisi
Maka kemungkinan penipuan tinggi. Apalagi sekarang semuanya bisa dimanipulasi, termasuk resi pengiriman.
7. Tracking Nomor Rekening
Cara terakhir adalah dengan mengecek nomor rekening toko online tersebut. Kemudian, dari situ dapat diketahui apakah nomor rekening tersebut sering digunakan untuk transaksi dan sebaliknya. Jika tidak, Anda harus segera melaporkannya sebelum uang hilang.
Seringkali, toko online curang juga memberi setiap anggota baru akun dengan nama yang berbeda.
Tujuannya untuk menghindari kecurigaan pihak bank, apalagi jika ada yang melaporkan dan membekukan rekening.
Ini dapat ditinjau sebelum benar-benar menghabiskan banyak uang untuk berbisnis dengan sistem reseller dropshipping.
Lebih baik daripada mengambil risiko, lebih baik mendaftar saja di berbagai platform tepercaya yang tersedia saat ini.
Jadi dana yang seharusnya digunakan untuk modal selanjutnya tidak terbengkalai, itu saja. Semoga artikel ini bermanfaat. Terima kasih.