Melihat beberapa contoh prototype produk pasti akan memberi Anda gambaran tentang beberapa kelebihan dan kekurangan dari barang jualan. Tapi apakah prototype produk penting?
Prototype produk pada dasarnya merupakan salah satu bukti fisik berupa konsep desain. Contoh prototype produk tersebut akan diterapkan setelah beberapa kali revisi dan saran.
Namun, kurangnya ide dan gagasan terkadang membuat prototype produk sulit dibuat. Mungkin Anda membutuhkan beberapa contoh prototype produk yang sudah ada untuk inspirasi.
Untuk memunculkan inspirasi tersebut, maka pada kesempatan kali ini kami akan memberikan contoh prototype produk. Jadi pastikan Anda mendengarkan beberapa contoh dalam diskusi.
Daftar Contoh Prototype Produk Barang Terlengkap dan Akurat
Beberapa contoh produk prototype dalam daftar ini telah diuji dan menyertakan informasi lengkap. Berikut adalah beberapa prototype yang dapat Anda gunakan sebagai referensi.
1. Contoh Prototype Produk Otomotif Mobil
Contoh pertama datang dari dunia otomotif berupa mobil. Dapat dilihat pada desain bagaimana desainer mencoba menggambarkan dimensi produk dan kemudian hasil akhir dari prototype.
Informasi mengenai kapasitas penumpang, harga, tipe mobil dan kapasitas mesin. Jadi jika Anda ingin menjelajah ke dunia mobil, lakukan prototyping yang disebutkan di atas.
2. Contoh Prototype Produk Makanan
Selain itu, ada prototype makanan, burger. Beberapa tujuan pembuatan burger dan konteks masalah pembuatan produk dijelaskan dalam prototype.
Meskipun cukup sederhana, contoh di atas sudah cukup mencerminkan perencanaan prototype makanan. Jika Anda ingin berinovasi dalam dunia kuliner, gunakan gambar di atas.
3. Contoh Prototype Kemasan Produk Makanan
Setelah makanan siap, langkah selanjutnya tentu saja pengemasan. Contoh di atas merupakan prototype produk berupa paket donat lengkap.
Adapun penjelasan cara kerja packaging saat akan digunakan. Dengan demikian, penonton bisa mendapatkan gambaran seperti apa merchandise atau kemasannya nantinya.
4. Contoh Prototype Produk Fashion
Selain itu, terdapat prototype produk fashion berupa busana. Anda dapat melihat bagaimana desainer membuat sketsa, jadi seperti apa tampilan akhir gaun itu.
Namun dalam dunia fashion, ada beberapa hal yang harus diperhatikan, seperti tema dan penggunaan bahan. Ikuti proses Moodboard untuk menjaga agar desain tidak keluar dari topik.
5. Contoh Prototype Produk Furniture
Berikut adalah contoh prototype produk furniture atau mebel. Tentu saja, sebagai permulaan, produk furnitur ini pertama kali digambarkan sebagai sketsa barang. Prototipe kemudian dibuat berdasarkan konsep tersebut.
6. Contoh Prototype Komponen Elektronik
Adapun contoh prototype lainnya berupa komponen peralatan elektronika. Komponen akan dibuat sketsanya sebelum dikompilasi dan digunakan.
7. Contoh Prototype Produk Mesin
Gambar di atas adalah prototype mesin pengayak pasir. Beberapa komponen penting, dimensi, bahan pembuatan dan jumlah mesin dijelaskan.
Cara Membuat Beberapa Contoh Prototype Produk Barang
Jika beberapa contoh prototipe di atas tidak memberi Anda ide, silakan mencobanya. Silakan gunakan metode berikut agar Anda dapat membuat prototipe produk.
1. Tentukan Tema Produk
Sebelum membuat produk, tentukan dulu temanya. Bisa kuliner, elektronik, fashion, mobil, dll.
2. Kumpulkan Barang-barang yang Menginspirasi
Proses mengumpulkan benda-benda sebagai sumber inspirasi sering disebut sebagai mood board. Beberapa item tersebut nantinya akan menjadi pedoman untuk membuat desain produk.
Beberapa item tersebut dapat berupa foto, lukisan, objek tertentu yang menggambarkan subjek. Setelah mengumpulkan item, Anda akan membuat coretan gambar.
3. Membuat Sketsa Produk Desain dan Teknis
Setidaknya saat menyusun prototipe, Anda perlu membuat sketsa terlebih dahulu. Masukkan semua pemikiran, ide, dan kreativitas Anda ke dalam membuat contoh sketsa.
Sketsa juga akan diklasifikasikan lagi menurut jenisnya. Di bawah ini adalah beberapa jenis sketsa dalam prototipe produk.
– Sketsa Desain: Menunjukan tampak visual dari sebuah barang setelah diproduksi.
– Sketsa Teknis: Menunjukan dimensi dari sebuah produk barang, material pembuatan, dan cara kerja.
Biasanya, membuat sketsa lebih mudah jika Anda mempelajari perangkat lunak nanti. Namun, tulisan tangan atau gambar tangan juga diperbolehkan, tergantung pada pihak yang meminta sketsa.
4. Buatlah Prototype Berupa Produk 3D
Segera setelah menyelesaikan sketsa produk 2D, buat contoh 3D. Artinya contoh produk tersebut dapat dilihat dari semua sisi (produksi).
Adanya sampel produk 3D akan membuat proses koreksi lebih akurat. Alasannya adalah skala dan kejelasan detail bagian prototipe produk. Namun, metode ini lebih opsional atau tidak wajib.
5. Realisasikan Prototype Berpedoman Pada Konsep
Jika semua yang berhubungan dengan gambar sudah dilakukan, maka langkah selanjutnya adalah mewujudkan prototype produk. Namun perlu diingat bahwa hasil yang dicapai harus berpedoman pada contoh konsep.
Prototipe tidak harus sesempurna hasil akhirnya. Pastikan saja bahwa prototipe proyek benar-benar berfungsi sesuai dengan konsepnya. Jadi idenya akan dianggap berkualitas dan elegan.
6. Jelaskan Bagaimana Cara Kerja Produk
Setelah menjadi prototipe, jelaskan kepada kolega atau siapa pun yang Anda buat. Tolong jelaskan produk dan cara kerjanya dari awal sampai akhir.
Tentu saja, rasa penasaran muncul di antara penonton. Suka atau tidak suka, Anda harus menjawab beberapa pertanyaan tentang prototipe merchandise. Cukup jelaskan jawaban yang cerdas, jangan tambahkan sesuatu yang tidak mungkin.
7. Perbaiki Prototype Produk Barang Sesuai Revisi
Sesi tanya jawab atau diskusi tentang prototipe produk adalah salah satu saat yang menyenangkan. Karena Anda bisa dengan mudah mendapatkan kritik, komentar dan saran yang membangun.
Jika semua saran diikuti dan Anda tahu di mana kelemahan produk, maka segera perbaiki. Perbaiki apa pun yang dianggap sebagai cacat produk.
Jika beberapa bagian terasa bagus, simpan dan jangan diganti. Perbaiki saja kekurangan sampel prototipe seperti yang disarankan.
8. Realisasikan Prototype Produk Barang
Setelah modifikasi prototipe produk dianggap disetujui, barulah ide tersebut dapat diproduksi dan dijual sebagai produk. Tentunya karena telah melalui berbagai tahapan yang sulit, maka dipastikan produk tersebut berkualitas ketika sampai di pasaran.
Banyak juga contoh prototype produk yang beredar saat ini. Tentunya hal ini akan memudahkan Anda untuk melakukannya. Silakan mulai menerapkan rencana tersebut agar bisnis dapat segera berjalan.